Setara Berdaya Group baru-baru ini meluncurkan inisiatif yang berfokus pada pemberdayaan penyandang disabilitas di era digital. Melalui program yang bertajuk “SetaraSquad” di Yogyakarta, mereka menghadirkan pelatihan berbasis kecerdasan buatan yang inklusif, memanfaatkan teknologi mutakhir Microsoft Copilot AI.
Lebih dari 150 peserta hadir dalam acara tersebut, terdiri dari pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) serta siswa dari Sekolah Menengah Atas Luar Biasa (SMA LB). Kegiatan ini difokuskan pada pengembangan keterampilan digital, yang menjadi sangat penting di dunia yang semakin terhubung.
Teknologi tidak mengenal batas, dan di sinilah peran inisiatif ini menjadi sangat krusial. Dengan memberikan akses dan peluang kepada penyandang disabilitas, kita dapat membuka jalan baru untuk mereka agar berkontribusi lebih dalam berbagai bidang.
Peran Teknologi dalam Memberdayakan Penyandang Disabilitas
Pelatihan ini bukan hanya sekadar transfer ilmu, tetapi merupakan bagian dari transformasi sosial yang lebih besar. Seperti yang diungkapkan oleh Nicky Clara, Founder Setara Berdaya Group, ini adalah langkah awal menuju perubahan signifikan.
Kehadiran teknologi informasi dan komunikasi membuka banyak pintu bagi penyandang disabilitas untuk terlibat aktif. Program ini memanfaatkan teknologi AI untuk membantu para peserta memahami dan menguasai alat-alat digital dengan lebih baik.
Dengan pelatihan ini, diharapkan akan muncul pionir baru di kalangan penyandang disabilitas. Ini adalah peluang untuk menunjukkan bahwa mereka tidak hanya peserta, tetapi juga mampu bersaing di dunia digital yang dinamis.
Menghadapi Tantangan di Era Digital
Tantangan yang dihadapi penyandang disabilitas dalam mengakses teknologi tetap ada, namun dengan dukungan yang tepat, semuanya bisa diatasi. Kegiatan ini bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang ramah bagi semua peserta.
Melalui inovasi dan keahlian, peserta bakal diberi bekal untuk beradaptasi dengan perkembangan teknologi. Ini adalah langkah penting untuk memastikan inklusi digital yang nyata bagi semua, terutama dalam dunia usaha.
Fokus utama dari program ini adalah untuk membekali peserta dengan keterampilan praktis yang dapat langsung diterapkan di lingkungan kerja. Dengan demikian, mereka tidak hanya akan menjadi pengguna teknologi, tetapi juga pencipta solusi inovatif.
Impak Sosial Melalui Pelatihan Inklusif
Program SetaraSquad menunjukkan bahwa pendidikan yang inklusif dapat memperkuat jembatan antara penyandang disabilitas dan dunia digital. Ini bukan hanya tentang mengajarkan keterampilan, tetapi juga membangun rasa percaya diri.
Seiring dengan perkembangan digital, penting bagi penyandang disabilitas untuk mendapatkan akses yang setara. Pelatihan ini dirancang dengan memperhatikan kebutuhan dan potensi masing-masing individu, agar mereka dapat bersinar di bidang yang mereka pilih.
Dengan memberi mereka alat yang tepat, para peserta dapat meraih keberhasilan yang sebelumnya dianggap sulit dijangkau. Ini adalah contoh nyata dari pemberdayaan yang diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi banyak orang.